KENDARI, LENTERASULTRA.COM – Institut Dharma Bharata (IDB) Grup resmi mengantongi surat keputusan dan izin operasional sebagai perguruan tinggi dari Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi. IDB Grup merupakan gabungan dari Akademi Ketatalaksanaan Pelayaran Niaga dan Kepelabuhanan Kendari serta Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Dharma Bharata Kendari.
SK penggabungan tiga kampus menjadi IDB tersebut dilakukan oleh LLDikti wilayah IX
disalah satu hotel di Kendari, Rabu, (26/10/22).
Ketua Yayasan Dharma Bharata Grup, Armayudha mengatakan, terbitnya izin IDB Grup merupakan amanah pemerintah dan masyarakat dalam mewujudkan kecerdasan kehidupan masyarakat.
“Kami bersyukur SK dan izin sudah kami dapatkan, namun rasa syukur ini harus dibarengi dengan semangat bekerja dan berkarya lebih baik karena ini sebuah big challege untuk kami karena perlu waktu satu tahun untuk bisa mengantongi SK. Kami berusaha menciptakan generasi yang kompeten dan memiliki daya saing,” kata Armayudha.
Dijelaskannya, IDB tidak akan fokus pada pengembangan kampus semata, melainkan berupaya menjadi media pengabdian pada masyarakat Indonesia melalui pengamalan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
“Kami akan bekerjasama seluruh stakeholder untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan meningkatkan daya saing pendidikan bangsa,” ucapnya.
Selain penyerahan SK, Dwi Kartika Prananingrum SE ME AK juga resmi dikukuhkan sebagai rektor IDB Grup periode 2022-2026. Pelantikan tersebut disaksikan oleh Forkopimda Sulawesi Tenggara dan perwakilan LLDIKTI wilayah IX.
Rektor IDB Grup terpilih, Dwi Kartika Prananingrum menyampaikan terimakasih kepada LLDIKTI Wilayah IX, pemerintah, berbagai perusahaan, perorangan maupun seluruh dosen dan staff IDB Grup serta warga masyarakat yang senantiasa selama ini selalu mendukung IDB Grup.
“Olehnya itu, marilah kita bulatkan tekad dan teguhkan niat untuk bersama bahu-membahu memperkokoh proses pendidikan bagi anak-anak bangsa dalam perjalanan mewujudkan cita-cita institut ini,” ujarnya.
Dwi Kartika menambahkan, dalam menunjang proses pengajaran yang baik, IDB menyediakan sumber daya manusia berkualitas dan juga infrastruktur pendukung yang memadai. Termasuk pula menawarkan biaya pendidikan yang terjangkau bagi semua kalangan masyarakat.
“Kami membuka program studi (prodi) baru yakni manajemen dan administrasi publik serta masih menerima mahasiswa baru untuk prodi tersebut dengan gratis SPP bagi keluarga kurang mampu, dengan kuota sebanyak 30 orang perprodi,” ungkap nya.
Reporter: Sri Ariani
Editor: Ode