LASUSUA_LENTERASULTRA.COM- Sebagai perwakilan negara di tengah masyarakat, Korps Brigade Mobile (Brimob) harus proaktif tanggap bencana tanpa menunggu permintaan. Memasuki musim penghujan saat ini, daerah rawan banjir, longsor dan potensi bencana lainnya perlu dipetakan lebih dini di wilayah masing-masing.
Hal itu ditegaskan Komandan Batalyon C Pelopor Sat Brimob Polda Sultra, Kompol Aris Rallang saat memimpin apel kesiap-siagaan dan peralatan SAR dalam rangka antisipasi bencana di Markas Komando, Desa Totallang, Kecamatan Lasusua, Jum’at (7/10/2022).
“Kordinasi dengan nstansi terkait seperti Basarnas, BPBD, BMKG, Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, termasuk potensi masyarakat setempat seperti Orari, RAPI perlu ditingkatkan,” ucap Komandan Aris.
Adapun peralatan dan SAR yang dimiliki Korps Brimob Batalyon C Pelopor saat ini dirinci meliputi 1 unit perahu, 15 rompi, 6 HT, masing-masing 4 skop dan pacul, 1 chain saw dan 1 kantong mayat. Peralatan lainnya yakni 2 kompas dan 2 tandu, 3 senter, 1 set identifikasi peralatan, 4 R6, 3 R4 dan R2 sebanyak 15 unit.
Ditambahkan Komandan Aris, jika banjir dan bencana lainnya melanda, pendirian tenda dan posko plus dapur lapangan perlu dilakukan. Aktif dan produktif di lapangan sebelum situasi terkendali suatu keharusan dan merupakan bentuk perhatian dan kepedulian korps hadir ditengah-tengah masyarakat.
Penulis: Rusli
Editor: Ode