KENDARI, LENTERASULTRA.COM-
Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) saat ini tengah mencari calon Sekretaris daerah (Sekda). Tahapan pencarian calon ‘jenderal” Aparatur Sipil Negara di otorita pimpinan Ali Mazi itu sudah dimulai sejak akhir September lalu. Sebagai ketua panitia seleksi (Pansel) seleksi terbuka calon Sekda Sultra dipercayakan kepada orang kedua di Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri).
“Pansel JPT Madya Sekda Sultra sudah ada. Ketua Panselnya, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri), Suhajar Diantoro,” kata Zanuriah, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sultra, Senin, 3 Oktober 2022.
Zanuriah bilang, selain pejabat eselon 1 dari Kemendagri, panitia seleksi terbuka calon Sekda Sultra juga melibatkan dua orang lokal dari Bumi Anoa.
Mereka adalah Prof Zamrun, rektor Universitas Halu Oleo (UHO) serta Zainal Abidin. keberadaan mantan Sekda Sultra ini merupakan perwakilan tokoh masyarakat di dalam Pansel. Zanuriah menambahkan, seleksi Sekda Sultra sudah diumumkan sejak 28 September lalu. Sehari setelah diumumkan, Pansel langsung membuka penerimaan berkas. Proses pendaftaran dijadwalkan selama enam hari, mulai Kamis, 29 September hingga Rabu, 5 Oktober 2022.
Sekedar diketahui, jabatan Sekda Sultra sudah hampir lima bulan kosong. Sejak ditinggalkan Nur Endang Abbas awal April 2022 lalu, Gubernur Ali Mazi menunjuk Asrun Lio, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sultra sebagai suksesor Nur Endang Abbas. Namun statusnya hanya sebagai penjabat (Pj) Sekda.
Meski hanya berstatus Penjabat, Asrun Lio sudah dua “periode” dilantik menjadi Sekda. Setiap “periode” Asrun hanya menjabat selama tiga bulan. Pelantikan perdana dilaksanakan 22 April lalu. Sedangkan pelantikan kedua dilaksanakan Kamis, 28 Juli 2022. Tempat pelantikannya selalu sama yakni digelar di Menara Global, kantor Penghubung Sultra di Jakarta. Seremoni pelantikannya dipimpin Gubernur Ali Mazi.
Penulis dan editor : Adhi