LASUSUA, LENTERASULTRA.COM- Sebanyak 250 petugas pendataan Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek) mengikuti pelatihan petugas lapangan di dua hotel berbeda di Lasusua, Rabu (28/9/2022). Mereka dibagi dalam tiga gelombang yang dimulai 28 September hingga 2 Oktober.
Kepala BPS Kolut, Sidik merinci, gelombang pertama dan kedua berjumlah masing-masing 100 petugas dan gelombang ketiga sebanyak 50 orang. Mereka yang terlibat masing-masing bertugas di kecamatan sebanyak 15 orang dan 54 orang pemeriksa lapangan “Setiap pemeriksa lapangan ini membawahi 4 orang lainnya,” terangnya.
Data yang diterima petugas pengawas wajib dicek kembali di lapangan. Jika terdapat kekeliruan maka akan diminta melakukan pendataan ulang. Adapun yang bertugas di lapangan ditekankan harus mengikuti prosedur tugas mereka masing-masing.
Mulai 15 Oktober – 14 November 250 petugas tersebut diterjunkan ke lapangan. Petugas pendata harus bertemu masing-masing kepala dusun (kadus) dan meminta untuk didampingi di wilayah tugasnya masing-masing. “Sekaligus dimintai klarifikasi akan status sosial setiap warganya dari kalangan atas-bawah dan apakah yang kategori miskin atau sangat miskin sudah sesuai,” tuturnya.
Data ini dipastikan harus akurat karena mulai kordinat rumah hingga foto kediamannya dari empat sudut bakal dirangkum. Hasil dari pendataan nantinya akan menjadi patokan perbaikan data perlindungan sosial dan rencana program seperti UMKM yang pas setiap masyarakat.
“Jadi tidak bisa dikarang-karang karena semua datanya akan dikroscek kelapangan. Ini registrasi awal dan akan diolah 2023 mendatang. Nanti akan dipaparkan dalam Forum Komunikasi Publik (FKP),” pungkasnya.
Penulis: Rusli
Editor: Ode