RAHA, LENTERASULTRA.COM – Calon pegawai negeri sipil Kabupaten Muna kembali gagal mengisi daftar riwayat hidup secara online melalui portal SSCN. Padahal, pengisian DRH sudah dijadwalkan tiga hari, tanggal 9 – 11 Juni lalu.
Sekretaris Badan Kepegawaian dan Peningkatan Sumber Daya Manusia Kabupaten Muna LM. Syahrulah mengatakan CPNS yang berhasil mengunggah DRH baru berjumlah 25 orang dari 56 CPNS yang lulus seleksi tahun 2021 lalu. Sedangkan 31 CPNS lainnya terpaksa harus menunggu penjadwalan ulang dari Badan Kepegawaian Nasional. DRH merupakan syarat mengeluarkan nomor induk kepegawaian (NIP).
“Banyak yang gagal lagi karena kolom DRH tiba-tiba tertutup lagi,” jelasnya saat ditemui di kantor DPRD Muna, Rabu, 22 Juni 2022.
Syahrullah menerangkan, BKN sedianya sudah membuka kolom pengisian DRH secara online bagi CPNS Muna selama tiga hari dimulai Kamis – Sabtu, tanggal 9 – 11 Juni lalu. Namun sebagian besar CPNS gagal menyelesaikan pengisian DRH karena aplikasi SSCN kembali tertutup lebih cepat dari jadwal.
“Baru sekitar 25 orang yang selesai dihari pertama, tiba-tiba tertutup lagi dihari kedua. Akhirnya banyak yang belum selesai,” terangnya.
Menurut Syahrullah, para CPNS bisa selesai mengisi DRH jika seandainya memanfaatkan kesempatan dihari pertama. Kendati, dirinya juga tidak menyalahkan para CPNS karena memang sesuai jadwal pengisian DRH dibuka selama tiga hari. Namun Syahrullah mengungkapkan kalau banyak CPNS tidak segera mengisi DRH dihari pertama karena berkaitan dengan kepercayaan budaya beberapa CPNS.
“Ternyata ada beberapa CPNS yang menunggu hari baik ditiga hari jadwal yang disiapkan itu. Tidak disangka-sangka aplikasinya akan tertutup lagi,” ungkapnya.
Satu CPNS yang dikonfirmasi Lenterasultra.com mengaku langsung mengakses portal SSCN menggunakan akunya sendiri sejak jadwal pengisian DRH dibuka. Namun ia tak langsung mengunggah DRH pada hari pertama karena harus memeriksa dan menyiapkan berkas secara hati-hati. Tak ada sama sekali kaitannya dengan perhitungan hari baik.
“Bisa saja saya unggah hari pertama tapi saat itu saya memilih memeriksa berkas secara teliti. Takut jangan sampai salah,” kata CPNS yang meminta namanya tak ditulis.
Ia mengaku tak menyangka kolom DRH akan tertutup lebih cepat dari jadwal. Katanya, kolom pengisian DRH dibuka Kamis siang dan Jumat keesokan harinya sudah tidak dapat diakses. Padahal sesuai jadwal seharusnya masih bisa diakses sampai dengan hari Sabtu. Kendati demikian, ia mendapat informasi jika kolom pengisian DRH akan dibuka lagi meskipun belum terjadwal.
“BKD masih mengurus lagi. Infonya masih akan dibuka karena secara nasional masih banyak yang belum selesai DRH,” paparnya.
Ode