RAHA, LENTERASULTRA.COM – Tiga hari melakukan lawatan ke Muna dan Muna Barat, Mayor Jenderal (Purn) TNI Andi Sumangerukka membagikan 2.000 paket sembako dan membantu pembangunan salah satu masjid di Kota Raha. Lawatan tersebut dilakukan ASR, sapaannya, dalam kapasitas sebagai Ketua Badan Pengurus Wilayah Kerukukan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS), Provinsi Sulawesi Tenggara.
Dalam lawatan Jumat sampai Minggu itu, ASR sempat menyambangi Masjid Kota Wuna di Tongkuno dan menunaikan salat Jumat berjamaah di bekas pusat kerajaan Wuna tersebut. Selanjutnya ASR membagikan 1.000 paket sembako kepada warga yang ditemui di Kota Raha.
ASR juga bersilaturahmi dengan jamaah Masjid Baitul Makmur dan menyumbang dana renovasi masjid yang terletak di depan alun – alun Raha itu sebesar Rp250 juta. ASR juga meneruskan lawatan ke Mubar dan membagikan 1.000 paket sembako disana.
ASR menyebut lawatan tersebut sebagai salah cara berkontribusi untuk Sulawesi Tenggara melalui paguyuban KKSS. Tidak saja melalui momentum safari ramadan, ASR mengaku akan memimpin KKSS menjadi paguyuban yang bisa mewarnai pembangunan daerah.
Makanya, KKSS menyiapkan 38 Profesor sebagai tim pakar yang akan mengkaji program kerja organisasi yang tepat agar bisa berperan aktif bagi bumi anoa. Salah satunya menyiapkan satu konsep pengembangan UMKM, misalnya dengan cara memberi kemudahan akses permodalan melalui kerjasama dengan Perbankan. Ia menilai kelompok usaha itu paling mengalami guncangan akibat pandemi sehingga harus menjadi perhatian utama.
Hal ini sebagaimana yang pernah dilakukannya semasa menjabat Pangdam Hasanuddin. “Waktu saya Pangdam, 1.000 UMKM di Sulawesi Selatan, 1.000 UMKM di Sulawesi Barat dan 1.000 UMKM di Sultra kita bantu semasa pandemi. Program ini akan kita lanjutkan di KKSS. Jadi ini bukan wacana, melainkan sudah pernah saya lakukan,” terangnya, saat ditemui di Raha, Sabtu, 23 Maret 2022.
Pria kelahiran 11 Maret 1963 itu juga mengaku secara umum ada tujuh pilar yang akan menjadi program kerjanya di KKSS Sultra, dengan tiga pilar yang prioritas. Tiga pilar itu juga dipopulerkan dengan jargon ‘ASR’ yakni Aman, Sejahtera dan Religius.
Bantah Terkait Politik 2024
Andi Sumangerukka (ASR) merupakan mantan militer dengan jabatan terakhir sebagai Panglima Daerah Militer (Pangdam) Hasanuddin. Ia menjabat 9 Januari 2020 sampai 1 April 2021. Setelah pensiun, lulusan Akademi Militer 1987 itu kemudian menjabat Ketua BPW KKSS Sultra periode 2022 – 2027.
Nama Andi Sumangerukka belakangan lebih dikenal publik sebagai bakal calon Gubernur Sulawesi Tenggara ketimbang jabatannya semasa aktif dinas militer. Termasuk, lawatannya ke Muna dan Muna Barat juga dinilai sebagai upaya safari politik. Langkah bagi – bagi sembako dan bantuan untuk masjid disebut – sebut sebagai bentuk investasi sosial menuju 2024.
Kendati hal itu dibantah oleh ASR sendiri.
Ia menyebut lawatannya itu murni agenda safari ramadan organisasi KKSS Sultra. Apalagi, dirinya belum lama dilantik sehingga perlu merajut silaturahmi dengan paguyuban KKSS di daerah.
“Semata – mata dilakukan KKSS untuk turut berbagi dengan masyarakat di bulan ramadan ini. Saya sendiri iniatkan untuk ibadah. Saya tulus dan ikhlas,” katanya.
Ia mengatakan ada momentum tersendiri terkait langkahnya menuju Sultra – 1. Itu pun jika masyarakat sendiri yang memintanya untuk maju calon Gubernur. “Ada momennya kalau itu. Sekarang bulan Ramadan kita fokus silaturahmi,” jelasnya.
(Ode)