RAHA, LENTERASULTRA.COM – Menjadi pejabat nomor dua di Kabupaten Muna tak lantas membuat Wakil Bupati, Bachrun bisa langsung menikmati fasilitas rumah dinas. Tandem LM. Rusman Emba itu hingga kini masih harus menumpang di kediaman keluarganya selama tujuh bulan terakhir, pasca dilantik, 2 September 2021 lalu.
Kabupaten Muna sedianya memiliki satu unit bangunan yang diperuntukkan sebagai rumah jabatan Wakil Bupati. Lokasinya di tengah Kota Raha. Tepatnya di bilangan Jl. Gatot Soebroto, Kelurahan Wamponiki, Kec. Katobu. Kediaman Wakil itu bersemuka dengan kantor Puskesmas Katobu. Juga berdampingan dengan kantor BKKBN Muna.
Hanya, kondisi bangunan tersebut terbengkalai karena lebih kurang 10 tahun tidak difungsikan. Khususnya di era Malik Ditu menjabat Wakil Bupati. Proses renovasi rumah jabatan Wakil Bupati itu sedianya sudah dimulai tahun 2021. Namun keterbatasan anggaran membuat progresnya lamban.
Kepala Bagian Umum, Sekretariat Kabupaten Muna, Syahrun Raeba mengatakan, tahun 2021 lalu anggaran renovasi yang disiapkan hanya Rp1 miliar. Jumlah itu masih lebih sedikit dibanding rincian kebutuhan seluruhnya.
“Anggaran tahun lalu itu dipakai untuk perbaikan konstruksi bangunannya. Termasuk menambah tinggi tembok sekitar dua meter. Selebihnya, renovasi bagian atap, dan kontruksi lainnya,” jelasnya.
“Jadi sekarang belum bisa ditinggali. Pak Wakil masih tinggal di rumah kelaurga Isteri beliau, alamatnya di Lampogu,” katanya melanjutkan.
Syahrun bilang, renovasi akan kembali dilanjutkan tahun ini dengan anggaran Rp800 juta. Biaya itu akan meliputi perbaikan bagian dapur sekitar Rp150 juta. Sisanya untuk kebutuhan pengadaan perabot rumah. “Misalnya AC (air conditioner) itu enam unit. Termasuk lemari, sofa dan ranjang tidur,” tambahnya.
Setelah perabot rumah lengkap, Syahrun melanjutkan, Wakil Bupati Muna, Bachrun sudah bisa menempati rumah dinas tersebut. Paling lambat akhir tahun ini. “Sebenarnya kami targat Idul Fitri sudah masuk, tapi ada sedikit kendala,” terangnya.
(Ode)