RAHA, LENTERASULTRA.COM – Sikap pengurus Dewan Pimpinan Cabang partai Hanura Kabupaten Muna sudah bulat melengserkan La Saemuna dari jabatan Ketua DPRD Muna periode 2019 – 2024. Lobi politik dengan partai lain demi menggalang dukungan juga mulai dilakukan.
Irwan, Ketua DPC Hanura, Muna memastikan akan mengawal proses pergantian itu, kendati sebagian pengurus Pimpinan Anak Cabang (PAC) masih menyuarakan penolakan. Ia mengklaim menerima dukungan mayoritas PAC dan yang menolak hanya segelintir orang.
“Sudah terkonfirmasi 18 PAC dan yang belum terkonfirmasi empat PAC. Jadi kesimpulanya harus bersama dalam perbedaan,” katanya, menanggapi penolakan yang disuarakan Sailon, Ketua PAC Kec. Katobu, Muna.
Irwan juga mengatakan, sekarang DPC Hanura fokus membangun pendekatan dengan partai lain untuk memuluskan pergantian tersebut. Lobi dengan partai lain dilakukan agar pergantian itu bisa didukung minimal 21 anggota DPRD lain. Ia juga mengaku sudah berkomunikasi dengan pimpinan DPRD Muna untuk mendapat persetujuan minimal dua Wakil Ketua. “Tahapannya kan dimulai surat pergantian masuk Setwan, baru kemudian ke pimpinan. Setelah itu, Badan Musyawarah akan menentukan jadwal paripurna. Proses politik ini akan kita kawal,” jelasnya.
Diketahui, partai Hanura mengusulkan pergantian antar waktu terhadap, La Saemuna dari jabatannya sebagai Ketua DPRD Muna dengan alasan yang bersangkutan dalam kondisi sakit. Pergantian itu dikonfirmasi melalui surat Dewan Pimpinan Pusat Hanura bernomor 003/B.4/DPP-Hanura/I/2022 tentang pengangkatan Irwan sebagai Ketua DPRD Muna. Surat yang diteken Ketua Umum, Oesman Sapta dan Sekretaris Jenderal, Kodrat Shah itu terbit 31 Januari 2022. Surat itu juga sudah disershkan ke Sekretariat DPRD Muna, 9 Maret lalu.
(Ode)