Belasan Menit Hujan, Halaman Dinas Pendidikan Bombana Terendam Banjir

Beginilah kondisi halaman Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bombana. Saat hujan melanda Rumbia, Ibukota Kabupaten Kamis (10/3/2022) halaman kantor dihiasi dengan air kuning kecoklatan. Foto : Adhi

 

BOMBANA, LENTERASULTRA.COM- Hujan yang melanda Rumbia, Ibukota Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara (Sultra) Kamis (10/3/2022) menyebabkan halaman Dinas Pendidikan dan Kebudayaan setempat terendam banjir.

Kondisi ini disebabkan saluran drainase di depan Dinas Pendidikan sangat buruk. Mulai dari kapasitas drainase yang sempit hingga tersumbat berbagai jenis sampah masyarakat. Akibatnya, air yang ada di drainase meluap hingga menggenangi halaman kantor.

Pemandangan ini mulai terlihat sekitar pukul 14.30 WITA. Setelah hujan melanda Rumbia sekitar belasan menit, drainase depan Dinas Pendidikan terlihat dialiri air berwarna kuning kecoklatan. Begitu sampai di depan Dinas pintu disisi Utara, tepatnya di samping lapangan AA Rifai, air tidak semuanya melalui drainase.
Sebagian kecil air meluber ke badan jalan beraspal, sebagian besar lagi meluap menuju halaman Dinas Pendidikan hingga sampai di depan anak tangga, pintu masuk dalam kantor.

Tumpukan sampah ini berserakan antara pintu masuk utama Dinas Pendidikan dengan Lapangan AA Rifai usai hujan melanda Rumbia, Kamis (10/3/2022). Foto : Adhi

 

“Bagaimana tidak meluap ke halaman kantor, drainasenya tidak pernah diurus. Jangankan drainasenya yang mau di keruk atau dibersihkan sampahnya, rumput di depan papan nama Dinas Pendidikan saja itu tidak bisa dibersihkan,” kata Amir, salah satu warga yang melintas depan Dinas Pendidikan saat dilanda banjir, sambil menunjuk rumput liar yang tumbuh di depan Dinas Pendidikan.

Amir mengaku, banjir di halaman kantor pimpinan ipar Bupati Bombana, Tafdil itu bukan kali pertama terjadi. Dirinya sudah berkali-kali melihat banjir menggenangi halaman Dinas Pendidikan, begitu usai hujan melanda Rumbia. Yang memiriskan kata Dia, meski sudah sering terjadi, namun tidak ada upaya dari Dinas Pendidikan untuk mengantisipasinya. ‘Minimal drainasenya dibersihkan dari sampah,” katanya.

Saat banjir menggenangi halaman, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bombana, Andi Muhammad Arsyad tidak berada ditempat. Kakak kandung Andi Nirwana, istri Bupati Bombana ini, lagi menghadiri acara Musrembang di salah satu kecamatan. Namun berdasarkan konfirmasi dari Samaruddin, Kasubag Perencanaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, banjir yang menggenangi halaman kantornya disebabkan karena ada batu besar di dalam drainase sehingga menghalangi aliran air.

Samaruddin, Kasubag Perencanaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bombana. Foto : Adhi

 

“Batunya cukup besar. Letaknya bukan di depan kantor, tapi di drainase dekat lapangan (lapangan AA Rifai. Kami sudah berkali-kali berupaya mengeluarkan tapi tidak bisa,” katanya. Masalah inilah sambung Samaruddin yang menyebabkan halaman kantornya tergenang air. Kondisi ini diperparah lagi dengan posisi kantor yang lebih tinggi dengan badan jalan. Padahal drainase di depan kantornya, merupakan saluran air utama menuju laut Kasipute.

Penulis : Adhi
Editor : Adhi

banjirBerita BombanaBombanaDinas Pendidikan dan KebudayaanhujanKadis Pendidikan
Share