Satu Jam Diguyur Hujan, Lepolepo Terendam Banjir

Banjir di Jalan DI Panjaitan, Lepolepo, Kendari. Foto: Sri Ariani.

KENDARI, LENTERASULTRA.COM – Baru satu jam hujan keras mengguyur Kota Kendari, kawasan  Lepolepo, Kecamatan baruga, Kota Kendari  terendam banjir. Tidak hanya menggenangi pemukiman warga, air juga naik hingga ke bahu jalan dengan ketinggian sekitar 25-50 sentimeter.

Beberapa titik daerah Lepolepo yang terendam banjir diantaranya di bundaran pesawat, depan Rumah Sakit Hati Mulia dan pemukiman warga kompleks perumahan di Kelurahan Wundudopi Kecamatan Baruga, Kota Kendari. Kondisi ini mengharuskan warga setempat sigap untuk mengangkat barang-barang berharga mereka. Karena kawasan tersebut sudah jadi langganan banjir.

Saksan, salah satu warga Lepolepo mengatakan, banjir yang datang ke pemukiman ini  disebabkan pintu air di tanggul yang tidak berfungsi.

“Tidak tau kenapa setiap hujan deras turun pasti rumah warga sekitar sini kebanjiran, katanya tangggul tidak berfungsi akibat meluap air dan drainase yang tidak mampu menampung beban hujan yang begitu besar dari atas hingga ke bahu jalan utama di kawasan DI Panjaitandan memasuki dua kompleks perumahan ini,” ujar Aksan.

Menurut Aksan, bangunan drainase yang dibangun Dinas PU sejak beberapa tahun lalu tidak begitu lebar dan dalam, sehingga bila hujan turun satu hingga dua jam saja, langsung meluap hingga ke rumah warga.

“Jadi warga sini sebenarnya sudah jengkel tapi mau bagaimana lagi daerah sini dudah menjadi langganan banjir. Setiap tahun kita usulkan melalui pertemuan tingkat Kelurahan, kecamatan hingga kota tapi belum ada juga perkembangan,” tukasnya. (B)

Reporter: Sri Ariani

Editor: Wulan

kendari banjirLepolepo Terendam BanjirSatu Jam Diguyur HujanSultra