KENDARI, LENTERASULTRA.COM – Operasi perbatasan yang dilakukan hingga tahap kedua telah berakhir pada 24 Mei lalu. Namun tidak berhenti sampai di situ, tim yustisi Kota Kendari akan kembali fokus melakukan operasi yustisi di dalam Kota Kendari.
Kasat Binmas Polres Kendari, AKP Yusuf Muluk Tawang mengatakan, pelaksanaan operasi yustisi di Kota Kendari akan tetap berjalan seperti biasanya. Operasi ini akan fokus dalam upaya pendisiplinan warga terhadap protokol kesehatan.
“Rencananya operasi kembali akan kita fokuskan di dalam kota untuk melakukan pendisiplinan terhadap protokol kesehatan,” ujarnya, Senin (24/05/21).
Ia pun berharap kepada seluruh masyarakat Sulawesi Tenggara, baik warga Kota Kendari maupun kabupaten lain yang hendak memasuki Kota Kendari agar tetap mematuhi protokol kesehatan. Selain itu sadar diri, disiplin dan peduli terhadap pentingnya mencegah penyebaran Covid-19.
“Siapa lagi yang akan menjaga negeri ini, Sulawesi Tenggara dan secara khusus Kota Kendari selain kita. Kota Kendari ini sehat, secara otomatis Sulawesi Tenggara akan kuat, negara akan lebih kuat,” imbuhnya.
Sementara itu, Plt Kasat Pol PP Kota Kendari, Samsu Alam mengatakan, operasi yustisi 1 Syawal , merupakan langkah yang diambil terkait keadaan di daerah. Pada operasi pasca mudik lebaran lalu, bagi pelintas kabupaten/kota yang ditemukan tidak menerapkan prokes maka diberikan edukasi dan diberikan masker. Namun jika warga yang melintas memiliki suhu tubuh di atas 37 derajat maka dilakukan swab antigen di tempat. (C)
Reporter: Roro
Editor: Wulan