Sultra Ekspor 48 Ton Biji Mete ke Vietnam

Pelepasan ekspor Sultra oleh Ali Mazi. Ist. 

KENDARI, LENTERASULTRA.COM – Melalui Karantina Pertanian Kendari, Kementerian Pertanian (Kemenpan) Republik Indonesia memfasilitasi ekspor 48 ton biji mete asal Provinsi Sultra ke Vietnam. Kelala Karantina Pertanian Kendari, N. Prayatno Ginting mengungkapkan, terlaksananya ekspor tersebut merupakan kerjasama Pemda Buton Utara dan pengusaha dari pada biji mete tersebut.

“Kami selaku otoritas karantina memfasili proses ekspor dan memastikan biji mete telah memenuhi persyaratan teknis,” ungkapnya usai penyerahan sertifikat karantina atau Phytosanitary Certificate (PC) di Kendari, Jumat (15/01/2020).

Gubernur Sultra, Ali Mazi, yang turut hadir menyaksikan pelepasan biji mete tersebut, memberikan dukungan dan mendorong penuh terhadap upaya peningkatan ekspor.

“Selain biji mete, di Sultra ini ada juga hasil pertanian ekspor unggulan lainnya, seperti kopra, kakao, beras, cengkeh, jagung, lada, kemiri dan sarang burung walet,” katanya.

Sementara itu, Kepala Pusat Kepatuhan, Kerjasama dan Informasi Perkarantinaan, Junaidi, yang juga hadir mewakili Kepala Badan Karantina Pertanian menyebutkan bahwa peluang dan potensi ekspor komoditas asal sub sektor perkebunan ini sangat besar.

“Ini tidak boleh berhenti, harus berjalan terus, gali terus potensi ekspor komoditas pertanian Indonesia agar produk pertanian kita lebih luas lagi jangkauannya di pasar internasional,” pungkas Junaidi. (B)

Reporter: Ilma

Editor: Wulan

SultraSultra Ekspor 48 Ton Biji Mete ke Vietnam