KENDARI, LENTERASULTRA.COM – Dalam rangka mempercepat pemulihan ekonomi nasional dan pelayanan publik, Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara menyerahkan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan Transfer ke Daerah dan Dana Desa (TKDD) tahun anggaran 2021 lebih awal. Hal itu ungkapkan oleh Gubernur Sultra, Ali Mazi, saat membawakan sambutan pada rapat koordinasi dan evaluasi pengendalian pembangunan dan penyerahan DIPA dan TKDD tahun anggaran 2021, di Hotel Claro Kota Kendari, Senin (30/11/2020).
“Kita patut bersyukur, penyerahan DIPA dan TKDD ini bisa lebih awal yaitu di Bulan November. Ini menunjukan kuatnya komitmen pemerintah dalam upaya percepatan pemulihan ekonomi, sebagai dampak pandemi Covid-19 dan percepatan pelayanan publik sehingga bisa segera direalisasikan,” ungkapnya.
Tahun 2021, anggaran Tansfer ke Daerah dan Dana Desa (TKDD) untuk Provinsi Sulawesi Tenggara sebesar 17,08 triliun. Dengan alokasi anggaran tersebut, pihaknya berharap kepada seluruh bupati/wali kota dan seluruh kuasa pengguna anggaran, baik satker instansi vertikal kemenetrian/lembaga maupun satker OPD, agar melaksanakan kegiatan tersebut sesuai prinsip kehati-hatian, cermat dan bertanggungjawab.
Pihaknya juga mengimbau dengan penyerahan DIPA yang relatif cepat ini, seluruh kepala OPD dan para satker Provinsi Sultra untuk segera menuntaskan penginputan Rencana Umum Pegadaian (RUP), mengumumkan dan melakukan persiapan proses pelelangan dan segera melakukan proses-proses selanjutnya
“Saya harapkan segera dilakukan pelelangan dini, padaBbulan Januari atau paling lambat Februari semua paket sudah selesai dilelangkan dan segera penandatangan kontrak, sehingga rekan-rekan bisa memulai pekerjaan lebih awal, sehingga secara keseluruhan proses ini diharapkan dapat menggerakkan perekonomian kita pada triwulan satu tahun 2021,” tutup Ali Mazi. (B)
Reporter: Ilma
Editor: Wulan