MUNA, LENTERASULTRA.COM – Salah satu tempat wisata yang ikut terdampak dari adanya pandemi Covid-19 adalah Puncak Wakila yang terletak di Desa Kondongia, Kecamatan Lohia, Kabupaten Muna. Pengunjung kini kian sedikit yang dapat ke tempat tersebut. Dampaknya, pedagang di sekitar puncak pun menjerit karena tak ada pemasukan.
Kadis Pariwisata Kabupaten Muna, Amiruddin Ako menuturkan, semua tempat wisata di daerah Wite Barakati itu terdampak semenjak pandemi Covid-19 melanda. Bahkan juga sempat dilakukan penutupan.
“Sekitar dua bulan lebih ditutup,” ujarnya, Rabu (11/11/2020).
Amiruddin Ako mengatakan bahwa Puncak Wakila merupakan wisata baru yang saat ini dikelola oleh Dinas Pariwisata Kabupaten Muna. Penarikan retribusi pengunjung dikelola oleh pemerintah desa setempat.
Pengelola Puncak Wakila, Delfin mengatakan bahwa dampak pandemi sangat dirasakan. Puncak Wakila sangat sepi dan pengunjung bisa dihitung dengan jari.
“Sebelum corona biasanya sekitar 80 sampai 180 orang yang datang. Sekarang ini biar 20 orang jarang sekali,” ujarnya.
Pedagang di sekitaran puncak yang memiliki pesona wisata dengan ketinggian 420 meter di atas permukaan laut itu juga ikut terdampak. Warga yang biasanya meraup keuntungan Rp150 ribu hingga Rp250 ribu per hari kini menurun drastis bahkan nyaris tak ada pemasukan.
Kendati demikian, saat ini para pengelola Puncak Wakili sedang fokus berbenahi lokasi wisata dan membuat wahana-wahana baru agar pengunjung bisa meramaikan wisata tersebut di tengah kondisi new normal. (Ads/Herlis Omputo Sangia).
#satgascovid19
#ingatpesanibu
#ingatpesanibubapakpakaimasker
#ingatpesanibujagajarak
#ingatpesanibucucitangan
#pakaimasker
#jagajarak
#jagajarakhindarikerumunan
#cucitangan
#cucitangandengansabun