KENDARI, LENTERASULTRA.COM – Aksi penolakan pekerja asal negeri tirai bambu kembali dilakukan pada Selasa (21/07/2020) malam, oleh HMI Cabang Kendari. Sekitar pukul 22.15 Wita, sekelompok massa melakulan orasi sambil memblokade jalan dan membakar ban. Tak hanya itu, aksi sweeping kendaraan juga dilakukan untuk mencegah TKA China yang menyelinap masuk.
“Kami lakukan blokade jalan, kemudian membakar ban bekas dan segera kami akan lakukan sweeping karena pesawat TKA telah tiba sebentar lagi bergerak menuju morosi,” kata Ketua HMI cabang Kendari, Sulkarnain.
Sayangnya, para TKA China yang berjumlah 126 orang berhasil lolos dan melenggang ke Morosi, Kabupaten Konawe, sekitar pukul 23.15 Wita. Mereka menggunakan jalur Konda dan melewati THR.
Sementara di gerbang Ranomeeto, massa aksi terlibat saling dorong dengan aparat keamanan tetapi berhasil dipukul mundur sebab jumlah kepolisian lebih banyak dibandingkan massa. Aparat kepolisian berjaga ketat untuk mengawal dan mengantisipasi adanya gerakan tambahan yang dilakulan oleh massa aksi. Selain itu, aparat keamanan dari TNI ikut mengawal massa aksi. Nampak juga satu unit mobil panser berada di tempat massa aksi yang melakukan unjuk rasa.
Untuk diketahui, kedatangan TKA China ini merupakan gelombang ke empat. Gelombang pertama sebanyak 156 didatangkan pada Selasa (23/06/2020). Sementara gelombang kedua sebanyak 105 orang pada Selasa (30/06/2020), gelombang ketiga sebanyak 121 orang pada Selasa (14/07/2020) dan sebanyak 126 orang pada Selasa (21/07/2020). (B)
Reporter: Herlis Omputo Sangia
Editor: Wulan