KENDARI, LENTERASULTRA.COMPesatnya perkembangan sosial media (Sosmed) saat ini rupanya menjadi perhatian serius pengurus Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Kecamatan Baruga, Kota Kendari. Lewat salah satu media sosial whassapp (WA) grup, organisasi ini memanfaatkan sebagai sarana “ngaji online”, yakni setiap anggota atau pengurus secara bergiliran membaca Alquran satu juz satu orang.
“Program ini sudah berjalan kurang lebih setahun dengan memanfaatkan saran media komunikasi whassapp,” ungkap Ketua BKMT Kecamatan Baruga, Hj. Suhaena, S.Pd,M.Pd saat memberikan sambutannya di acara Musyawarah Cabang (Muscab) ke III BKMT Kecamatan Baruga, Rabu (18/12/2019).
Program tersebut, kata Suhaena mendapat respon positif di kalangan pengurus, sekaligus menumbuhkan sifat kejujuran.
“Jadi setiap selesai membaca satu juz sesuai yang dipilih, langsung di laporkan Ke admin grup. Nah, ini juga kan memberikan pelajaran kejujuran ke pengurus agar bacaan dilaporkan itu memang sudah selesai,”tambahnya.
Dengan model seperti itu, diharapkan kebiasaan serta kegemaran membaca Alquran di kalangan pengurus ditumbuh-kembangkan dalam rangka mendukung program pemerintah Kota Kendari, yakni baca tulis Al-Qur’an. Meski demikian, pertemuan offline juga tetap digelar dalam bentuk pengajian rutin mingguan maupun bulanan dengan membahas program kerja serta pembinaan mental keagamaan.
Muscab ke III BKMT Kecamatan Baruga yang digelar di aula Teporombua Kecamatan Baruga juga dirangkai dengan seminar bertajuk peran Ibu dalam keluarga dan masyarakat menghadirkan tiga narasumber, yakni Badan Narkotika Kota Kendari, Kementerian Agama Kota Kendari serta Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Sultra. Turut hadir dalam acara tersebut, Kepala Kecamatan Baruga, Kapolsek Baruga, Wakil Ketua BKMT Kota Kendari, Hj Syamsuriati Musadar, Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan Baruga serta pengurus dan anggota BKMT Baruga.
Penulis: M.Lukman