BOMBANA, LENTERASULTRA.COM- Pemda Bombana mendapatkan kepercayaan istimewa dari Perpustakaan Nasional. Daerah itu melalui Dinas Perpustakaan Daerahnya ditunjuk menjadi lokasi pelaksanaan sosialisasi pembudayaan kegemaran membaca. Acara ini sukses dilaksanakan di uaditorium kantor Bupati Bombana, Kamis (7/11/2019) lalu.
Wakil Bupati Bombana, Johan Salim saat membuka kegiatan tersebut mengatakan, dirinya merasa berterima kasih kepada Perpustakaan Nasional karena memilih Kabupaten Bombana sebagai tempat sosialisasi budaya gemar membaca. Johan menilai, hal tersebut merupakan salah satu apresiasi pemerintah pusat kepada Pemda Bombana serta wujud dukungan pemerintah pusat karena Bombana telah mencanangkan Bombana cerdas tahun 2020.
Mantan Wakil ketua DPRD Bombana periode 2009-2014 ini menambahkan, memang tidak mudah untuk mendorong minat baca dan budaya gemar membaca masyarakat dalam fitu-fitur yang mungkin lebih menyenangkan untuk diakses melalui perangkat gadget maupun smartphone. Oleh karena itu, peran gerakan memasyarakatkan minat baca, duta baca serta bunda baca sebagai wadah kegiatan untuk menggerakan minat baca dan budaya baca semakin diharapkan.
Sementara Upriyadi, Kepala Pusat Pengembangan Koleksi dan Pengolahan Bahan Pustaka Nasional mengatakan, sosialisasi pembudayaan kegemaran membaca merupakan bentuk perwujudan eksistensi dan peran strategi perpustakaan sebagai penyedia bahan-bahan bacaan dan kegemaran membaca masyarakat melalui keluarga, sekolah dan komunitas sebagai bentuk perwujudan pembangunan manusia Indonesia menuju kesejahteraan masyarakat.
Menurut Upriyadi, saat ini berbagai program nasional dilakukan sebagai usaha pengembangan minat baca masyarakat. Diantaranya, bantuan stimulan bahan bacaan keberbagai jenis perpustakaan, program digitaly library yang menyediakan berbagai konten positif melalui iPusnas yang dapat diakses dengan Multi Operating System (Android, IOS ataupun Windows dan multi divices melalui smartphone, tablet, atau desktop. Selain itu ada pula program e-resources dan IOSyang dapat diakses melalui www.perpusnas.go.id. “Semua ini membutuhkan dukungan pemerintah Kabupaten dan Kota untuk memberikan layanan digital terhadap masyarakat melalui perpustakaan daerah dan layanan perpustakaan keliling,” kata Upriyadi, saat membacakan sambutan pimpinannya, Muh Syarif Bando, Kepala Perpustakaan Nasional.
Sosialisasi gemar membaca diikuti berbagai peserta dari siswa-siswi di sejumlah sekolah di Kabupaten Bombana, tim penggerak PKK Kecamatan dan Kabupaten serta sejumlah tokoh masyarakat di daerah setempat. Sosialisasi ini juga menghadirkan dua pemateri yakni Rudy Hernanda, pustakawan ahli madya Perpustakaan Nasional serta penggiat literisasi Heri Hendrayana Harris atau lebih dikenal dengan nama Gol A Gong. (Adv)
Penulis : Adhi