PUPR Kendari Luncurkan Aplikasi Jendela Informasi Infrastruktur

 

Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir didampingi Kadis PUPR, Erlis Sadya Kencana, melauncing aplikasi jendela informasi infrastruktur berbasis e-spasial. Foto: Nanan.

KENDARI, LENTERASULTRA.COM – Pemerintah Kota Kendari melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PU PR) menggagas informasi pelayanan di bidang pembangunan, yaitu jendela informasi infrastruktur berbasis e-spasial.

Peluncuran aplikasi ini diresmikan oleh Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir, Senin (1/7/2019). Sulkarnain Kadir sangat mengapresiasi hadirnya layanan inovasi yang digagas oleh PUPR ini. Karena memudahkan masyarakat untuk mengakses seputar infrastruktur di Kota Kendari.

“Saya berharap benar-benar bisa dimanfaatkan secara luas oleh seluruh masyarakat dan pemerintah. Jadi dengan adanya informasi jendela, kita bisa tau pembangunan jalan apa yang direncanakan Pemerintah Kota Kendari,” ungkapnya.

Hal senada diungkapkan oleh Kepala Dinas PU PR Kota Kendari, Erlis Sadya Kencana. Ia mengatakan, sistem informasi infrastruktur berbasis spasial merupakan sebuah inovasi yang ditawarkan untuk Pemkot Kendari guna mewujudkan visi Kota Kendari menjadi kota layak huni berbasis ekologi, informasi dan teknologi.

“Ini berbasis informasi dan teknologi, inovasinya adalah informasi-informasi infrastruktur berbasis spasial. Jadi, ini akan kita susun untuk memberikan akurasi data untuk semua OPD, terutama infrastrukturnya, kemudian untuk percepatan pembangunan infrastruktur,” katanya.

Wanita berjilbab ini menambahkan, informasi-informasi infrastruktur dari beberapa OPD nantinya akan dimasukkan dalam spasial sehingga bisa diketahui akurasinya. Termasuk titik kordinat, kondisinya bagaimana, sampai dengan panjang dan lebar infrastruktur tersebut.

“Ini nanti dapat dijadikan dasar untuk membuat program kegiatan yang baru, mengetahui estimasi biaya yang akan digunakan, terus dipergunakan sebagai pertimbangan untuk mengambil keputusan maupun kebijakan. Saat ini aplikasi ini baru terkoneksi dengan lima OPD dulu, yakni Dikmudora, Dinkes, Dishub, Dinas Keluatan Perikanan dan Dinas Kominfo, jangka panjangnya bisa terkoneksi dengan 32 OPD,” bebernya.

Dirinya mengakui, aplikasi ini sangat dibutuhkan dalam era globalisasi yang segala sesuatunya harus cepat, akurat, transparan serta dapat dipertanggungjawabkan.

“Jadi aplikasi ini dapat diakses melalui HP Android silahkan buka Kendarialfasigma.co.id. Tinggal klik pertanya sudah bisa dapatkan semua informasi terkait infrastruktur. Ada websitenya tersendiri kerjasama dengan kominfo, tetapi kita yang mengolah datanya. Namun, kita berharap ke depan OPD bisa mengupdate sendiri kondisi infrastruktur Kota Kendari di tahun-tahun berikutnya,” jelasnya.

Reporter: Nanan
Editor: Wuu