32 Putra Putri Sultra Berburu Gelar Duta Bahasa

Para finalis duta bahasa Sultra saat mengikuti materi di tempat karantina

LENTERASULTRA.com-Seleksi menjadi pasangan duta bahasa Sultra kini tengah digelar. 32 orang finalis dari berbagai daerah di Bumi Anoa kini sedang menjalani karantina selama lima hari mendatang di Kantor Bahasa Sultra.

Kemampuan serta skil mulai diunjuk demi menjadi yang terbaik. Utamanya penguasaan soal bahasa utamanya Bahasa Indonesia. Selama menjalani karantina, mereka dibekali berbagai materi sampai pada malam puncak penobatan Duta Bahasa Sultra pada Jumat malam 20 April.

Dwi Pratiwi S. Husba selaku Ketua Panitia Pemilihan Duta Bahasa Sultra, menjelaskan, duta bahasa memiliki peran penting dalam memasyarakatkan Bahasa Indonesia. Dalam hal ini Bahasa Indonesia yang baik dan benar. Sesungguhnya, yang akan menjadi duta bukan hanya yang terpilih sebagai Duta Bahasa Sultra, akan tetapi ke 32 finalis tersebut aka menjadi duta bahasa di bumi anoa ini.

“Merekalah yang akan melakukan gerakan-gerakan literasi di masyarakat nantinya. Jadi melalui duta bahasa kami menginginkan, terbentuknya pemuda yang memiliki karakter yang kuat dan cinta terhadap bahasa itu sendiri. Duta bahasa itu sebagai penggerak dalam artian, menjadi panutan dalam hal penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar,” ungkap Dwi Husba.

Selama proses karantina, katanya, para finalis akan mendapatkan materi pembelakan guna menambah pengetahuan dan wawasan. Khusunya terkait dengan masalah kebahasaan dan kebudayaan, kesastraan dan peran para peserta sebagai duta bahasa.

“Jadi penobatannya nanti atau malam puncak duta bahasa 2018. Disana akan terpilih juara 1, 2 dan 3 harapan 1, 2 dan 3 dan juara favorit, dan nanti juara 1 putra putri akan mewakili Sultra di tingkat nasional,” ucapnya.

Dari 32 finalis merupakan anak-anak terbaik dari ratusan pendaftar. Proses perekrutan dimulai dengan pendaftaran berupa pengiriman biodata. Setelah itu, hanya 80 orang yang lolos berkas dan kemudian mengikuti tes wawancara dan tes menulis esay.

“Nah darisitulah yang dinyatakan lolos hanya 32 orang sebagai finalis duta bahasa. Mereka mengikuti karantina sampai malam penobatan dan mereka juga resmi menjadi keluarga duta bahasa Sultra 2018,” pungkasnya. (isma)

bahasaSultra