Muna Siapkan Rp 15 M untuk Bangun Drainase

Salah satu titik drainase di depan alun-alun Kota Raha yang tidak berfungsi baik. Akibatnya jika hujan mengguyur, genangan air kemudian meluap sampai ke badan jalan

LENTERASULTRA.com-Bila musim penghujan tahun depan, dalam kota Raha masih juga ada genangan air yang sampai ke pemukiman penduduk, maka konsep perencanaan kota memang ada yang mesti dikaji ulang. Tahun ini, Pemda Muna sudah menyiapkan anggaran lumayan besar hingga Rp 15 M demi membenahi drainase termasuk membangun yang baru.

Sayangnya, hingga medio April 2017, alih-alih dikerja, ditentukan titik pembangunannya saja belum. Ini karena birokrasi di internal Dinas Pekerjaan Umum (PU) Muna masih ada masalah. “Kita masih benahi dulu internal PU. Setelah itu baru jalan,” kata La Ode Anwar Agigi Sekretaris Dinas PU, Kamis (12/4).

Kata La Ode Anwar, dalam nomenklatur APBD 2017 Muna, anggaran Rp 15 Miliar itu diporsikan untuk pembangunan drainase dalam kota dan luar kota Raha. “Titiknya belum ditentukan, termasuk proses lelangnya belum kita mulai, masih benahi dulu organisasi,” tambah pejabat ini.

Kendati masih golondongan lanjut Anwar, sudah pasti pembangunannya dilakukan pada daerah-daerah rawan tergenang air saat hujan. Misalnya saja, dalam kota Raha, tentu difokuskan pada saluran air yang belum memadai. Namun, Anwar menjelaskan, pembangunan drainase tergantung situasi dilapangan. “Kalau jalan yang tak ada drainasenya, kita buat kan saluran air yang baru. Kalau sudah ada, tapi tidak efektif, bisa jadi kita hanya lakulan rehab dengan standar drainase yang memadai,” jelasnya.

Soal kapan pengerjaannya, Anwar belum bisa memastikan. Jelasnya, setelah internal PU sudah terisi jabatannya, maka instansi tehnis melakukan langkah-langkah dalam merealisasikan program pemerintah. “Insya Allah secepatnya kita lakukan. Kalau sudah ada, maka lokasi pembangunan kita tentukan, agar bisa diserahkan secepatnya pada ULP dan dilakukan lelang,” tandasnya. (ery)

drainaseRaha