LENTERASULTRA.com-Semangat Hj Asmani Arif dan Syahrul Beddu maju di Pilkada Kolaka kini makin besar. Tidak hanya melihat tingginya dukungan rakyat Bumi Mekongga, tapi pasangan dengan tagline BERANI ini baru saja mendapatkan dukungan moral dari mantan Bupati Kolaka paling fenomenal, Adel Berty.
Adel Berty adalah pemimpin Kolaka di era 1993-2003. Wajah Kolaka saat ini tak lepas dari karya-karya mantan politisi Partai Golkar ini. Tak ada yang tak mengakui kiprah dan kebesaran nama sang tokoh. Hingga saat ini pun ia masih sangat kharismatik.
Dukungan Adel Berty ini disampaikan kepada Asmani-Syahrul (BERANI) yang menyambangi kediamannya, Rabu (21/11) malam kemarin. Pertemuan yang berlangsung lebih sejam itu membuat pasangan usungan Golkar-PKS ini kian mantap menatap Pilkada Kolaka.
“Beliau adalah bapak pembangunan Kolaka, sederet prestasi gemilang telah diukir. Beliau memberi inspirasi kepada kita untuk bermimpi lebih, belajar lebih, melakukan lebih dan menjadi lebih, Karena pemimpin mendahulukan yang lebih penting,” kata Syahrul Beddu, soal hikmah yang ia peroleh dari pertemuan tersebut.
Kepada Asmani dan Syahrul, Adel Berty mengaku mendukung penuh keduanya di Pilkada Kolaka dan tak akan keberatan jika diajak mengampanyekan pasangan ini kelak jika sudah resmi jadi calon bupati dan wakil bupati.
“Harapan beliau, pembangunan di Kolaka itu harusnya tepat sasaran dan memprioritaskan apa yang dibutuhkan masyarakat,” tambah Syahrul. Anggota DPRD Sultra itu mengaku amat terinspirasi dengan pertemuan tersebut dan makin menguatkan semangat untuk segera melakukan perubahan di Kolaka.
Jika Adel Berty memberi dukungan penuh kepada Asmani dan Syahrul, itu tidaklah berlebihan. Dalam catatan lenterasultra.com, hubungan Berty-begitu orang Kolaka biasa menyebutnya-dan Syahrul Beddu seperti anak dan ayah di masa lalu. Sukses karir politik Ketua KNPI Sultra ini tak lepas dari peran penting mantan Ketua Golkar Kolaka tersebut.
Tahun 2003 lalu misalnya, saat Adel Berty hendak maju di Pilgub Sultra, Syharul Beddu yang kala itu masih mahasiswa di UHO, sudah dipercaya Bupati Kolaka itu memimpin gerakan massa yang jumlahnya ribuan orang untuk berunjuk rasa di DPRD Sultra, mempresure Golkar mengusulkan Adel Berty sebagai Calon.
Walau Berty pada akhirnya tak sempat jadi Calon Gubernur, tapi Syahrul Beddu mendapat benefit politik besar dari peran yang ia mainkan. Begitu lulus dari UHO, ia sudah maju di Pilcaleg, dan duduk sebagai anggota DPRD Kolaka Utara. Selanjutnya semua mulus buatnya. Setelahnya, di 2009-2014, ia jadi anggota DPRD Kolaka, lalu di 2014 hingga sekarang, Syahrul sudah ada di DPRD Sultra. Dan jika Tuhan merestui, 2018 nanti ia sudah jadi Wakil Bupati di Kolaka.