ADP Langsung Masuk Rujab Usai Dilantik

FOTO : WD ISMAWATI/LENTERASULTRA.com

LENTERASULTRA.com-Hanya butuh dua kali peragaan plus mengikuti semua arahan protokoler Pemprov Sultra,  Adriatma Dwi Putra dan Sulkarnain tuntas mengikuti semua rangkaian gladi pelantikan mereka sebagai Wali Kota dan Wakil Walikota Kendari periode 2017-2022.

Di aula Bahteramas, Kantor Gubernur Sultra, Minggu (8/10) sore, tak tampak kecanggungan dari pasangan pemimpin muda ini saat mengikuti satu demi satu proses gladi. Sesekali mereka terlihat saling mengingatkan, jika ada gerakan yang mesti diselaraskan.

Membaca sumpah pelantikan, meneken berita acara plus penyematan tanda jabatan kepada keduanya diperagakan Kepala Biro Pemprov Sultra, Ali Akbar yang memerankan Plt Gubernur Sultra. Tepuk tangan dari puluhan orang yang menyaksikan gladi pelantikan ini kemudian menutup rangkaian acara.

Setelah mengikuti gladi, ADP-sebutan Adriatma Dwi Putra serta Sulkarnain masih sempat menyaksikan tayangan perjalanan mereka selama mengikuti tahapan Pilwali dari layar raksasa di ruangan berkapasitas sekira 800 orang itu.

“Alhamdulillah lancar,” ADP berkomentar pendek, kala ditanya perasaanya mengikuti gladi pelantikannya. Ia berharap, Senin (9/10) besok, saat digelar pelantikan resmi, tidak ada kendala.

Soal rencananya usai dilantik, ADP akan langsung menggelar ramah tamah dengan masyarakat. “Saya langsung masuk Rujab, Senin. Nanti Selasa baru berkantor,” kata anak muda kelahiran Mei 1989 ini.

Kalau soal kerja, ADP bilang tinggal menyesuaikan dengan program pemerintahan sebelumnya. “Kan, semua sudah ada di RPJMD (Rencana Pembanguan Jangka Menengah Daerah). Tinggal laksanakan itu saja,” katanya, tegas.

Sunggingan senyum juga tak lepas dari bibir Sulkarnain. Wakil Walikota Kendari terpilih ini juga terlihat sangat rileks selama menjalani proses gladi. “Ini perjalanan takdir. Semoga saya bisa amanah,” kata mantan anggota DPRD Kota Kendari itu.

Besok, Senin (9/10),  ADP-Sulkarnain akan dilantik sebagai Walikota dan Wakil Walikota Kendari untuk periode 2017-2022. Mereka menggantikan pasangan Asrun-Musaddar Mapasomba yang sudah menjabat sejak 2007-2017.

ADP masuk dalam jajaran kepala daerah termuda di Indonesia. Pada tanggal 9 Oktober nanti, usianya baru 28 tahun, 5 bulan. Salah satu nama yang masuk daftar kepala daerah termuda adalah Bupati Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat.

Namanya Sutan Riska Tuanku Kerajaan. Uniknya tanggal harinya nyaris sama dengan ADP yakni 27 Mei 1989. Anak muda ini sudah dilantik Februari 2016 lalu, setelah menang Pilkada 2015.

Hebatnya, Sutan Riska ini menang di 10 kecamatan dari 11 kecamatan yang ada di daerahnya. Mau tahu siapa lawannya? Ternyata ia mengalakhkan pasangan petahana yang lima tahun terakhir memimpin daerah itu.

Kemudian di Tanjung Balai, Sumatera Utara ada nama Syahrial Batu Bara. Ia lahir tahun 1988, dan terpilih sebagai Wali Kota di Pilkada 2015. Ia masuk jalur independen, dan juga mengalahkan petahana. Saat dilantik usianya 28 tahun. (isma)

Editor : Abdi Mahatma